Seni Membaca Kode Istri

"Buk mau dibawain apa?" tanya Pak Tadjie melalui aplikasi pesan.

"Terserah!" jawabku.

Namun, apa yang terjadi? Saya manyun ketika doi membawakan beberapa bungkus bakso buat kami. 

"Aih, si Bapak! Istrimu ini kan bukan penggemar bakso. Kenapa pula kau beli bakso? Kenapa tak kau beli martabak manis rasa coklat-kacang-susu atau bolen pisang? 

"Kenapa? Ada yang salah?" begitu ia bertanya ketika mendapati senyum manis tak juga merekah. Dan lagi-lagi saya hanya menelan ludah. 

Aih, susah ... susah! Kau harusnya tak bertanya Pak, tapi menerka. Wanita itu suka memberi kode. Mereka suka jika kode itu berhasil dipecahkan.

Wanita itu gampang-gampang susah untuk dimengerti. Agar komunikasi dalam rumah tangga tetap sehat, saya kasih tahu cara membaca kode dari perempuan.

Jika Istrimu Mengatakan "Terserah"

Pak, saya kasih tahu. Ketika istri bilang terserah bukan berarti terserah sepenuhnya ada di tanganmu. Ia memberi kamu kuasa untuk menentukan, tetapi kembali lagi, terserah artinya putuskan yang terbaik untuk saya (istri), bukan terbaik versi kamu. 

Misalnya saja nih ketika jalan berdua, kamu tanya pada istrimu mau jalan ke mana. Ketika ia menjawab "terserah" bukan berarti memang terserah kamu. 

Pernah nih Pak Tadjie menanyakan: "Jalan-jalan ke mana enaknya, Buk? " 

Saya jawab "terserah" waktu itu. Sebagai pecinta unggas, doi akhirnya mengajak ke Pasar Burung Karimata. Alhasil, sepanjang doi menghabiskan waktu menikmati beraneka ragam hewan yang sama seklai tak saya mengerti di mana menariknya, saya hanya bisa menarik napas dalam dan mengalihkan perhatian dengan scroll media sosial.

Menerjemahkan Terserah Pasangan

Oalah, Pakne! Terserah sih, tapi mbok yao diajak ke toko buku kek, mall kek, warung es krim kek. Kek ... kek ... kek. Salah sendiri bilang terserah, ya kan?

Jika Istrimu Bilang "Kamu Aja yang Pilih"

Pernah enggak ketika dihadapkan ke pilihan dan kamu menanyakan mana yang lebih disuka istrimu dan doi bilang "kamu aja deh yang pilih!". Jangan senang dulu. Kalau kamu berlaku demikian, kamu sudah menyakiti hati istrimu. Kenapa begitu? karena itu yang saya rasakan, kawan Suzan! 😆

Di sebuah tempat makan, saya mengatakan agar Pak Tadjie yang memilih menu makanan. Nafsu makan saya mendadak ilang ketika doi ternyata memilih makanan yang dia suka. Alih-alih memahami bahwa "kamu aja yang pilih" adalah sebuah kode untuk melihat seberapa perhatiannya suami pada apa yang disukai istrinya, doi malah memilih apa yang doi suka. 

Jika Istrimu Bilang "Pergi Sana!"

Pernah enggak ketika berantem, istrimu menyuruhmu untuk pergi? Lalu, apa yang kamu lakukan? Jangan bilang kamu lantas pergi!

Ketahuilah para suami, kepergian kalian ketika istri marah akan membawa kemarahan menjadi 100 kali lipat dibanding masalah awal. 

Kebanyakan wanita, saya yakin, tidak suka ditinggalkan. Ketika kamu meninggalkan mereka dalam keadaan marah, maka sebenarnya kalian sedang mengipasi api yang mulai membara di dalam dadanya.

Ketika istrimu bilang "pergi sana, biarkan aku sendiri!", ketahuilah bahwa sebenarnya ia tak ingin kau tinggalkan begitu saja.  Cobalah tetap bertahan dan tunggu beberapa menit, yakin deh bakal reda emosinya. Beda lagi jika kamu malah pergi, bisa 7 hari 7 malam ia ngambek. Iya, kan?

Penutup

Pesan untuk para suami, cobalah lebih peka. Sejatinya istri itu mempunyai kode-kode yang harus kau pecahkan. Memahami pesan tersembunyi dari para istri akan membuat hidupmu lebih bahagia. Ketika istrimu bahagia, maka ia tidak akan banyak rewel. 🙊

Salam,